Edaran Menteri, Urus BPJS Jangan Pakai Calo
09-Aug-2016
BALIKPAPAN - BPJS Kesehatan cabang Balikpapan mengimbau masyarakat untuk tidak membuat kartu BPJS melalui jasa calo. Dikhawatirkan adanya kemungkinan pemalsuan kartu seperti yang marak beredar akhir-akhir ini.
Kanit Hukum, Komunikasi Publik dan Kepatuhan BPJS Kesehatan Balikpapan, Sari Wahyu mengatakan, pihaknya mengkhawatirkan adanya pembuatan kartu BPJS palsu di masyarakat.
"Sejak lama kami sudah melakukan sosialisasi agar tidak mendaftar melalui calo. Karena berdasarkan laporan peserta yang mendaftar melalui calo ternyata iuran yang diminta tidak sesuai dengan yang ditetapkan pemerintah," kata Sari.
Sari menjelaskan, untuk mengantisipasi hal tersebut terjadi, pihaknya mencoba sistem drop box dalam pembuatan kartu kepesertaan BPJS Kesehatan. Sehingga diiharapkan dapat mencegah adanya tindakan pemalsuan kartu ataupun pencaloan serta mengurangi antrian panjang di kantor.
"Awal Juli kami mencoba sistem drop box. Berkas lengkap diverifikasi petugas BPJS dan ditinggal untuk proses.”
Selanjutnya peserta akan mendapat sms nomor virtual account untuk pembayaran. Setelah membayar peserta datang ke kantor untuk cetak kartu dan kepastian kartu yang diterima adalah asli, jelasnya.
Sari menyesalkan selama ini sanksi untuk jasa pencaloan belum ada.
"Sanksi calo belum ada, tapi sanksi pemalsuan pasti ada. Saya rasa ini dua masalah yang berbeda. Kami sudah pasang poster untuk mengingatkan peserta agar tidak mendaftar melalui calo," jelasnya. (net)